Streamline Your Pay-Per-Click (Ppc) Campaign

Sistem taruhan Martingale mungkin memenangkan hadiah untuk sistem taruhan klasik tertua. Menurut penjudi bukti yang dapat dipercaya menggunakannya sejauh 1700-an. Anda harus menyukai kesederhanaannya – lebih mudah untuk mencar ilmu daripada menghitung kartu. Bahkan ketika ini banyak pemula yang mencoba strategi ini terlepas dari kelemahan tersembunyinya. Martingale membutuhkan penjudi untuk memalsukan taruhannya sesudah setiap kekalahan dan kembali ke taruhan utamanya sehabis setiap kemenangan. Dengan cara ini setiap kerugian atau kekalahan beruntun akan dibatalkan oleh satu kemenangan. Jika si penjudi mempunyai rentetan kemenangan, uang akan masuk ke kantongnya. Teori ini terdengar menjanjikan. http://situsqqonline.net/   Mari kita lihat acuan dan melihat problem dengan menerapkannya. Anda bertaruh satu unit dan kalah. Anda meniru taruhan Anda menjadi dua unit. Perhatikan apa yang terjadi jika Anda memenangkan taruhan kedua ini. Anda akan memiliki satu unit keuntungan – Anda kehilangan satu unit dan memenangkan dua unit. Jika Anda kehilangan taruhan dari dua unit, gandakan taruhan Anda menjadi empat unit. Jika Anda menang, Anda telah kehilangan tiga (taruhan satu dan dua unit) tetapi memenangkan empat – keuntungan satu unit. Anda mampu menumpuk satu unit keuntungan setiap kali Anda memenangkan taruhan tidak peduli berapa banyak kerugian yang Anda derita sebelum kemenangan itu. Wow! Alasan di balik strategi yang tampaknya sangat gampang yaitu bahwa Anda tidak mampu kehilangan selamanya dan alasannya Anda memulihkan semua kerugian Anda dengan satu kemenangan, Martingale pasti tak terkalahkan. Meskipun benar Anda tidak dapat terus kehilangan selamanya, Anda dapat kehilangan sejumlah besar uang sebab salah satu dari dua alasan. Pertama, Anda akan membutuhkan uang banyak. Tidak ada alasan Anda tidak mampu kehilangan tujuh, delapan atau bahkan lebih banyak taruhan berturut-turut. Di Atlantic City, bertaruh hanya pada garis lulus di craps (yang memiliki tepi rumah yang sangat rendah), saya secara langsung kehilangan sembilan taruhan berturut-turut. Jika aku telah memakai Martingale (saya tidak) dan telah mulai dengan taruhan $ 5, dapatkah Anda menebak taruhan kesepuluh saya? Apakah Anda percaya $ 2,560? Orang kurang pandai macam apa yang akan bertaruh lebih dari $ 2.000 untuk memenangkan $ 5? Yang miskin! Alasan kedua Martingale gagal memberi Anda keberuntungan adalah bahwa kasino membatasi jumlah yang dapat Anda pasang untuk satu taruhan. Melihat kembali pola di atas, kasino mengakui bahwa seseorang mungkin cukup ndeso atau cukup kaya untuk membawa Martingale ke ekstrem dan jika mereka melakukannya, penjudi tidak akan pernah kalah. Jadi mereka menetapkan batas tabel – taruhan maksimum. Tabel $ 5 umumnya memiliki batas taruhan maksimum $ 500. Makara bahkan jikalau aku mempunyai bankroll yang tidak terbatas dan kepala penuh kebodohan, saya tidak mampu menciptakan taruhan yang Martingale sebut sebagai orang yang tidak pernah kalah. Satu peringatan terakhir. Jangan jatuh pada pendapat keliru bahwa sehabis mengatakan tujuh kekalahan berturut-turut, kemenangan sangat mungkin terjadi. Dalam kenyataan dengan permainan seperti rolet (taruhan hitam atau merah) atau dadu (taruhan pass atau tidak lulus) peluang menang yaitu sama setelah satu kerugian, dua kerugian, atau sepuluh kekalahan berturut-turut. Game-game ini menghasilkan hasil acak. Dice tidak mempunyai memori dan tidak menyadari bahwa kemenangan yaitu “jatuh tempo” sesudah serangkaian kerugian. Dalam roulette jika hitam muncul sepuluh kali berturut-turut, kemungkinan menerima merah pada gulungan berikutnya sama mirip pada gulungan lainnya.